Palopo — Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo kembali menunjukkan eksistensinya di kancah nasional dengan mengirimkan sepuluh mahasiswa dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Nusantara 2025, yang kali ini diselenggarakan di Yogyakarta. Dari jumlah tersebut, tiga mahasiswa berasal dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), yakni:
- Muh. Al-Amin – Prodi Manajemen Bisnis Syariah
- Andi Muh. Almahdy – Prodi Manajemen Bisnis Syariah
- Nur Hikmah R. – Prodi Akuntansi Syariah
Keikutsertaan ketiganya menjadi bukti nyata partisipasi aktif sivitas akademika FEBI UIN Palopo dalam program pengabdian masyarakat berskala nasional. Informasi resmi mengenai nama-nama peserta yang berpartisipasi ,diumumkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Palopo pada Rabu, 25 Juni 2025.
KKN Nusantara merupakan program kolaboratif antar-UIN/IAIN seluruh Indonesia yang dirancang untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan, moderasi beragama, serta penguatan kapasitas mahasiswa melalui pengabdian langsung kepada masyarakat. Para peserta akan ditempatkan di berbagai wilayah pedesaan di Yogyakarta untuk melaksanakan program pemberdayaan dan pembangunan berbasis masyarakat lokal.
Dekan FEBI UIN Palopo, Dr. Hj. Anita Marwing, S.H.I., M.H.I., menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya atas terpilihnya tiga mahasiswa FEBI sebagai bagian dari delegasi nasional KKN Nusantara 2025.
“Selamat atas keikutsertaan kalian dalam KKN Nusantara 2025 di Yogyakarta. Ini merupakan representasi dari semangat pengabdian dan kolaborasi lintas daerah yang menjadi wajah FEBI dalam kontribusi nyata kepada masyarakat. Semoga kehadiran kalian membawa manfaat, menginspirasi perubahan, dan memperkuat nilai-nilai Islam dalam praktik pembangunan sosial-ekonomi,” ungkapnya.
Senada dengan itu, Ketua Program Studi Manajemen Bisnis Syariah, Umar, S.E., M.SE., juga memberikan apresiasi tinggi kepada dua mahasiswa dari program studi yang dipimpinnya.
“Keberhasilan ini bukan hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga membawa harum nama Prodi dan Fakultas di tingkat nasional. Kami berharap pengalaman ini menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya,” ujar Umar.
Salah satu peserta, Muh. Al-Amin, mengungkapkan rasa syukur dan antusiasmenya menjelang keberangkatan.
“Ini adalah kesempatan emas yang tidak datang dua kali. Mengikuti KKN Nusantara di Yogyakarta adalah pengalaman luar biasa—kami bisa belajar langsung di tengah masyarakat yang memiliki keragaman budaya, sekaligus memperluas wawasan dan relasi. Kami membawa semangat FEBI untuk mengabdi dan berkontribusi nyata bagi negeri,” ujarnya.
Komentar