nusa-antara.co.id – Mencegah aksi perundungan (bullying) Kelurahan Pattene dan SMAN 1 Palopo memberikan pembinaan kepada pelajar.
Lurah Luminda, Franky Lazarus. S.AN. memberikan pembinaan dan arahan terhadap siswa-siswi saat menjadi pembina upacara di UPT SMAN Palopo. Kecamatan Wara Utara, Kota Palopo, Senin (9/10/2023).
Dalam kesempatan tersebut Franky menyampaikan dampak dan bahaya perilaku bullying (Perundungan) baik sesama siswa maupun antar guru dan siswanya.
“Tindakan Perundungan atau bullying saat ini bisa terjadi kepada siapa saja. Dan untuk mencegah sebelum terjadi, perlu dilakukan pembinaan baik sesama siswa maupun antar guru dan siswanya,” jelasnya.
Berbagai jenis bullying yang kerap terjadi meliputi fisik (memukul, menampar, mendorong, menggigit, menendang, mencubit, pelecehan seksual) dan non fisik (mengancam, mempermalukan, merendahkan, mengganggu, memanggil dengan julukan atau kecacatan fisik.
Pihak Smansa juga menerangkan bahwa pembinaan melalui upacara rutin ini merupakan salah satu bentuk pencegahan tindakan bullying atau perundungan.
Dengan ini diharapkan sebagai bentuk pencegahan awal pembullyan baik antar siswa smansa (internal) maupun antar siswa sekolah lain (eksternal).
Adapun upaya pencegahan bullying yang dapat dilakukan adalah dengan mengembangkan budaya relasi/pertemanan yang positif, saling mendukung satu sama lain, merangkul teman yang menjadi korban, memahami dan menerima perbedaan tiap individu di lingkungan sekolah dan ikut serta membuat dan menegakkan aturan sekolah terkait pencegahan bullying.
Komentar