Jakarta — Sekretaris Kabinet Republik Indonesia, Teddy Indra Wijaya, menanggapi isu yang beredar di masyarakat terkait dugaan adanya minuman beralkohol dalam jamuan makan malam kenegaraan yang digelar Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, bersama Presiden Republik Prancis, Emmanuel Macron, di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu malam, 28 Mei 2025.
Isu ini mencuat setelah beredarnya gambar kedua kepala negara melakukan toast dengan mengangkat gelas berisi cairan berwarna keemasan. Gambar tersebut memicu spekulasi bahwa minuman tersebut mengandung alkohol.
Menanggapi hal itu, Seskab Teddy Indra Wijaya menegaskan bahwa minuman yang digunakan dalam prosesi toast tersebut bukanlah minuman beralkohol.
“Owh itu Sparkling Apple Cider, 100% juices. Bukan wine ya, dan tidak mengandung alkohol. Itu memang yang dipilih buat toast, karena non alkohol,” jelas Teddy, Kamis (29/5/2025).
Penegasan ini sekaligus menunjukkan bahwa seluruh rangkaian acara kenegaraan di Istana Negara tetap disusun dengan memperhatikan budaya, nilai, dan norma masyarakat Indonesia.
Teddy berharap masyarakat tidak lagi terpengaruh oleh informasi yang tidak berdasar, dan bisa memahami bahwa protokol kenegaraan tetap menjunjung tinggi etika dan kebiasaan bangsa.
“Kami ingin masyarakat tenang dan tidak terprovokasi oleh informasi yang menyesatkan. Seluruh protokol resmi telah disiapkan dengan sangat hati-hati dan penuh kehormatan,” tambahnya.
Kunjungan Presiden Emmanuel Macron ke Indonesia merupakan bagian dari upaya mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Prancis di berbagai sektor, termasuk pertahanan, energi, dan pendidikan.
Komentar