Presiden Prabowo Terima Presiden Senat Kamboja Hun Sen di Jakarta, Bahas Perdamaian Kawasan ASEAN

Nasional3321 Dilihat

Jakarta — Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Senat Kerajaan Kamboja, Yang Mulia Samdech Akka Moha Sena Padei Techo Hun Sen, dalam rangkaian kunjungan resmi Hun Sen ke Indonesia yang berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin (5/5).

Dalam sambutan hangatnya, Presiden Prabowo menyampaikan rasa hormat dan apresiasi atas kehadiran Presiden Senat Hun Sen di Indonesia. Pertemuan ini menjadi momen bersejarah, mengingat keduanya terakhir kali bertemu pada September 2024 di Phnom Penh, sebelum Prabowo resmi menjabat sebagai Presiden RI.

“Adalah suatu kehormatan bagi saya atas nama pribadi dan pemerintah Republik Indonesia untuk menyambut kedatangan Yang Mulia. Saya senang dapat berjumpa kembali sejak pertemuan kita terakhir di Phnom Penh,” ujar Presiden Prabowo.

Presiden Prabowo juga menyampaikan penghargaan terhadap peran strategis Hun Sen dalam mendorong perdamaian dan stabilitas di kawasan Asia Tenggara. Ia menyambut baik inisiatif Presiden Senat Hun Sen yang akan menyampaikan pandangan mengenai proses perdamaian di Kamboja serta peran ASEAN dalam forum akademik dan regional di Jakarta.

“Saya gembira dan menyambut baik rencana Yang Mulia untuk menyampaikan berbagai pandangan di School of Government dan Sekretariat ASEAN,” lanjutnya.

Presiden Prabowo meyakini kontribusi dan pemikiran Hun Sen akan memperkaya diskursus dan upaya menjaga perdamaian serta kemakmuran bersama di Asia Tenggara. Hal ini sejalan dengan komitmen Indonesia sejak era 1980-an yang aktif mendukung proses perdamaian di Kamboja.

“Kami terus akan mengutamakan dialog, rekonsiliasi, dan resolusi konflik secara damai di setiap peristiwa. Komitmen Indonesia tetap teguh dalam menjaga perdamaian regional,” tegas Presiden Prabowo.

Pertemuan ini memperkuat kerja sama bilateral Indonesia-Kamboja sekaligus menunjukkan peran aktif Indonesia dalam menciptakan kawasan ASEAN yang stabil dan harmonis di tengah dinamika global.

Komentar