Presiden Prabowo Sampaikan Belasungkawa atas Wafatnya Paus Fransiskus: Dunia Kehilangan Sosok Panutan Perdamaian

Internasional3242 Dilihat

JAKARTA — Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyampaikan ucapan belasungkawa yang mendalam atas wafatnya Paus Fransiskus yang berpulang pada Senin pagi waktu Vatikan, 21 April 2025. Dalam pernyataan resminya, Presiden Prabowo mengenang Paus Fransiskus sebagai tokoh dunia yang konsisten memperjuangkan nilai-nilai perdamaian, kemanusiaan, dan persaudaraan lintas bangsa dan agama.

“Dengan rasa duka yang mendalam, saya menerima kabar mangkatnya Sri Paus Fransiskus. Dunia kembali kehilangan sosok panutan yang memiliki komitmen besar terhadap perdamaian, kemanusiaan, dan persaudaraan,” ujar Presiden Prabowo dalam pernyataan yang ditayangkan melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (21/4/2025).

Presiden Prabowo juga mengenang momen bersejarah saat Paus Fransiskus mengunjungi Jakarta pada tahun 2024. Menurutnya, kunjungan tersebut meninggalkan kesan yang sangat mendalam di tengah masyarakat Indonesia.

“Kunjungan Sri Paus Fransiskus ke Jakarta tahun lalu telah memberi kesan yang mendalam, tidak hanya di kalangan umat Katolik namun di hati seluruh rakyat Indonesia,” ungkapnya.

Lebih jauh, Presiden Prabowo menekankan nilai-nilai luhur yang terus digaungkan oleh Paus Fransiskus selama masa kepemimpinannya. Di antaranya adalah kesederhanaan hidup, keberpihakan kepada kaum miskin, serta kepedulian yang tinggi terhadap nilai pluralisme dan kemanusiaan universal.

“Pesan kesederhanaan, pluralisme, keberpihakan kepada orang miskin, dan kepedulian Sri Paus terhadap sesama akan selalu menjadi teladan bagi kita semua,” imbuh Presiden.

Menutup pernyataannya, Presiden Prabowo menyampaikan penghormatan terakhir kepada Paus Fransiskus dan mendoakan agar pesan-pesan kemanusiaan yang ditinggalkan tetap hidup di hati umat manusia.

“Selamat jalan Sri Paus, pesanmu untuk menjaga kemanusiaan dan perdamaian akan selalu membekas di hati kita,” tutupnya.

Komentar