Antalya – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, melanjutkan rangkaian kunjungannya di Turkiye dengan bertolak menuju Antalya pada Jumat, 11 April 2025. Keberangkatan Presiden Prabowo bersama rombongan terbatas berlangsung dari Bandar Udara Internasional Esenboğa, Ankara, sekitar pukul 12.05 waktu setempat, meskipun cuaca dingin dan salju turun membalut landasan pacu bandara.
Dengan berjalan tegap dan melambaikan tangan kepada para pelepas, Presiden Prabowo memasuki pesawat, menunjukkan semangat dan komitmennya untuk menghadiri acara penting di Antalya. Setibanya di Antalya, Presiden Prabowo dijadwalkan untuk menghadiri Antalya Diplomacy Forum (ADF) yang merupakan forum diplomasi internasional bergengsi. Dalam forum ini, Presiden Prabowo juga akan menjadi pembicara dalam sesi ADF Talk, yang merupakan bagian dari kegiatan utama forum tersebut.
“Saya sekarang ke Antalya untuk ada semacam konferensi di situ dan habis itu saya akan ke Kairo,” ujar Presiden Prabowo dalam keterangan persnya sebelum bertolak.
Selama kunjungannya di Ankara, Presiden Prabowo telah melakukan serangkaian kegiatan penting, termasuk kunjungan kenegaraan balasan kepada Presiden Turkiye, Recep Tayyip Erdoğan. Presiden Erdoğan menyambut Presiden Prabowo dengan upacara kenegaraan yang khidmat, dilanjutkan dengan jamuan santap malam kenegaraan di Istana Kepresidenan Turkiye.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat yang diterimanya dan menegaskan komitmennya untuk terus mempererat kerja sama strategis antara Indonesia dan Turkiye. “Saya kira saya diterima dengan baik di sini, kita memang punya hubungan yang khusus dengan Turkiye, kita ingin mempererat hubungan ini, kerja sama di berbagai bidang. Secara keseluruhan, saya sangat merasa produktif kunjungan saya kali ini,” ucap Presiden Prabowo.
Turut mendampingi Presiden Prabowo dalam penerbangan menuju Antalya adalah Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya.
Kunjungan Presiden Prabowo di Turkiye ini diharapkan dapat mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Turkiye, serta memperluas peluang kerja sama di berbagai sektor strategis kedua negara.
Komentar