Presiden Prabowo dan Emmanuel Macron Luncurkan Kemitraan Strategis Kebudayaan di Candi Borobudur

Budaya3251 Dilihat

Magelang – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, bersama Presiden Republik Prancis, Emmanuel Macron, beserta Ibu Brigitte Macron, mengunjungi Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Kunjungan ini menjadi momen bersejarah peluncuran kemitraan strategis antara Indonesia dan Prancis di bidang kebudayaan.

Dalam sambutannya, Presiden Macron menyampaikan apresiasi atas penandatanganan sejumlah perjanjian kerja sama antara kementerian budaya kedua negara serta pelaku kebudayaan yang hadir. “Tadi pagi menteri-menteri budaya kita dan juga beberapa pelaku di bidang kebudayaan hadir di sini. Dan saya ucapkan terima kasih telah menandatangani sejumlah persetujuan dan perjanjian,” ujarnya.

Pilar Utama Kemitraan Kebudayaan Indonesia-Prancis

Presiden Macron menjelaskan kemitraan ini berdasar pada dua pilar utama:

1. Pelestarian Warisan Dunia dan Pengelolaan Museum

Prancis akan membantu Indonesia dalam pelestarian warisan dunia dan pengelolaan museum, memanfaatkan pengalaman dari Indonesian Heritage Agency dan Centro de Monuments Nationaux. “Indonesia memiliki kekayaan warisan dunia yang sangat besar, dan Prancis siap berbagi keahliannya,” ujar Macron.

Lebih lanjut, kajian mendalam terhadap situs warisan prioritas akan dilakukan dengan dukungan institusi pendidikan dan penelitian Prancis. Selain itu, kemitraan antara EVO dan Grand Palais Museum Guimet akan menyiapkan pameran yang menampilkan seniman kontemporer dari kedua negara.

2. Penguatan Industri Budaya dan Ekonomi Kreatif

Presiden Macron menegaskan bahwa industri kreatif adalah inti kehidupan masyarakat. Kemitraan ini bertujuan memberdayakan generasi muda kreatif dan inovatif dari Indonesia dan Prancis. Program kerja sama yang sudah direncanakan antara lain:

  • Kolaborasi perfilman antara Pusat Sinema Nasional Prancis (CNC) dan sekolah perfilman La Fémis, termasuk pelatihan, penyebaran karya, dan koproduksi film bersama.
  • Kemitraan di bidang mode dengan inkubator PINTU dan partisipasi desainer Indonesia di Paris Fashion Week.
  • Ekspansi kemitraan ke sektor gim, desain, gastronomi, dan tata kota berkelanjutan.

Presiden Macron mengapresiasi talenta kreatif Indonesia yang telah dikenal di Prancis melalui berbagai bidang, termasuk festival film Cannes dan Paris Fashion Week. Ia juga menekankan pentingnya kemitraan yang seimbang dan saling menguntungkan.

Penegasan Kemitraan yang Saling Menghormati

Menutup sambutannya, Presiden Macron menegaskan prinsip kemitraan yang saling menghormati dan menguntungkan, serta menyatakan kebanggaannya meluncurkan kemitraan ini di situs bersejarah Candi Borobudur.

“Ini tanda budaya Indonesia dan kita ingin menjadi mitra yang bisa dipercaya, kawan, teman dan saya harap juga untuk kreaturnya. Hidup Indonesia, hidup Prancis dan hidup persahabatan antara kedua negara kita,” tandas Macron.

Komentar