Bengkayang, Kalimantan Barat —Dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke Kabupaten Bengkayang, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto melakukan video conference dengan empat Kepolisian Daerah (Polda) yang menjadi bagian dari proyek pembangunan 18 gudang pangan Polri di 12 provinsi. Keempat Polda tersebut adalah Polda Bengkulu, Polda Sulawesi Selatan, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Polda Jawa Timur.
Capaian Polda Bengkulu: Inovasi Varietas Jagung dan Program 1 Desa 1 Hektare
Polda Bengkulu melaporkan keberhasilan perluasan lahan jagung hingga 1.328 hektare dengan hasil panen sebesar 3.320 ton. Selain itu, mereka memperkenalkan varietas unggulan hasil persilangan lokal bernama “Supra 1 Bayangkara Merah Putih”. Program “1 Desa 1 Hektare” yang mereka jalankan juga diproyeksikan membuka lapangan kerja baru di 1.513 desa.
Polda Sulsel Catat Lonjakan Produksi Jagung 33 Persen
Dari Sulawesi Selatan, dilaporkan lonjakan produksi jagung sebesar 33 persen pada kuartal I tahun 2025. Produksi meningkat dari 894.667 ton pada kuartal IV 2024 menjadi 1,18 juta ton. Polda Sulsel juga telah membangun dua gudang berkapasitas masing-masing 1.000 ton. Dalam kesempatan tersebut, kelompok petani jagung Sulsel menyampaikan permintaan bantuan alat pengering dan pemipil jagung.
Menanggapi hal itu, Presiden Prabowo menyatakan,
“Baik, kita sudah siapkan. Saya kira tinggal beberapa saat kita akan turunkan alat-alat yang diperlukan untuk semua daerah produsen.”
Polda NTB Hadapi Kendala Daya Tampung Gudang Bulog
Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) melaporkan total panen jagung mencapai 1,77 juta ton dalam satu musim tanam. Namun, mereka menghadapi tantangan terkait keterbatasan daya tampung gudang Bulog yang hanya mampu menyerap sekitar 578 ribu ton.
Presiden merespons dengan rencana strategis nasional,
“Kita akan membangun gudang-gudang improvisasi di titik produksi jagung dan beras. Nantinya akan diperkuat juga dengan koperasi desa.”
Polda Jatim Hadirkan Klinik Tani Sirkular dan Sekolah Tangguh Pangan
Dari Jawa Timur, dilaporkan pengelolaan lahan jagung seluas 16.174 hektare, mendekati target Kementerian Pertanian sebesar 18.956 hektare. Total panen diperkirakan mencapai 101.761 ton tahun ini. Inovasi datang dari program Klinik Tani Sirkular Milenial (KTSM) Semeru dan Sekolah Nasional Tangguh Ketahanan Pangan Rakyat di Lamongan.
Presiden Prabowo: Momentum Besar Transformasi Bangsa
Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi atas sinergi dan capaian keempat Polda. Ia optimistis bahwa transformasi pertanian Indonesia sedang menuju arah yang benar.
“Apa yang kita lakukan ini adalah gerakan besar kebangkitan bangsa. Kita harus perkuat cadangan pangan, tingkatkan kesejahteraan petani, dan hilangkan kelaparan dari bangsa kita.
Komentar