SULSEL – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo melaksanakan penarikan mahasiswa magang dari Program Studi Manajemen Bisnis Syariah yang telah menjalani magang di Kantor Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulawesi Selatan.Rabu, 30 Juli 2024
Acara penarikan ini diterima langsung oleh Bapak Yoseph Upa, S.Sos., M.Si., yang menjabat sebagai Penata Kependudukan dan Keluarga Berencana Ahli Madya.
Dalam kesempatan tersebut, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) mahasiswa magang, Akbar Sabani, S.EI., M.E., dan Andi Musniwan, S.E., M.M., mewakili Institut dan Fakultas menyampaikan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Kepala Kantor BKKBN Sulsel yang diwakili oleh Bapak Yoseph Upa, S.Sos., M.Si. Mereka mengapresiasi kesempatan yang diberikan oleh pihak BKKBN kepada mahasiswa Prodi Manajemen Bisnis Syariah FEBI IAIN Palopo untuk magang selama satu bulan. Mereka juga berharap agar di tahun berikutnya mahasiswa IAIN Palopo dapat kembali diberi kesempatan untuk magang di kantor tersebut.
Selain itu, dalam pertemuan ini pihak BKKBN juga mengadakan diskusi mengenai kerjasama dengan perguruan tinggi yang ada di Makassar, yang telah melakukan Nota Kesepahaman (MoU) di bidang penelitian dan pengabdian masyarakat. Kerjasama ini diharapkan dapat menjadi perpanjangan tangan dalam rangka mensosialisasikan tugas BKKBN untuk mengendalikan jumlah penduduk melalui penyelenggaraan program kependudukan dan Keluarga Berencana, serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia melalui pembangunan keluarga berdasarkan undang-undang.
Pihak BKKBN juga menyampaikan harapan agar IAIN Palopo dapat melakukan MoU dengan BKKBN dalam program prioritas yang terdiri dari percepatan penurunan stunting, percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem, optimalisasi kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB), dan program Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana).
Acara ini menandai komitmen bersama antara dunia pendidikan dan BKKBN dalam memajukan kualitas pendidikan serta pembangunan keluarga dan kependudukan di Indonesia.
