Palopo Jadi Kota Inspiratif Telinga Sehat di Ajang PITO XIV Nasional

Daerah69 Dilihat

JAKARTA — Kota Palopo kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional. Dalam ajang The 14th Indonesian Annual Otology Scientific Meeting (PITO XIV) yang diselenggarakan di Ballroom 1, Hotel Shangri-La, Jakarta, Palopo didaulat sebagai salah satu kota inspiratif dalam perjuangan mewujudkan kota telinga sehat. Penghargaan tersebut diberikan oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorokan Bedah Kepala Leher Indonesia (PERHATI-KL).

Penghargaan ini disambut langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Palopo, Drs. H. Firmanza DP., S.H., M.Si., yang hadir didampingi oleh Ketua TP PKK Kota Palopo, Ny. Hj. Isnada Firmanza. Dalam sesi simposium bertema Program Gangguan Pendengaran dan Ketulian, Firmanza menyampaikan apresiasinya kepada IDI Palopo serta berbagai perguruan tinggi di Palopo yang rutin melaksanakan kegiatan amal bakti kesehatan THT, khususnya bagi kelompok rentan.

“Palopo telah menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya, terutama dalam hal kesehatan pendengaran,” ujar Firmanza.

Program kesehatan pendengaran di Kota Palopo meliputi berbagai inisiatif strategis, seperti:

  • Pemeriksaan THT gratis untuk masyarakat umum.
  • Penyuluhan dan edukasi pencegahan gangguan pendengaran.
  • Program rehabilitasi bagi penyandang disabilitas pendengaran.
  • Skrining kesehatan untuk anak berkebutuhan khusus dan komunitas nelayan.

Pemkot Palopo juga bersinergi dengan berbagai lembaga profesi, organisasi kemasyarakatan, serta sektor pendidikan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan telinga dan pendengaran sejak dini.

Ketua TP PKK Palopo, Isnada Firmanza, dalam kesempatan tersebut juga mempromosikan batik Patikala, kain tradisional khas Palopo yang merupakan hasil karya UMKM lokal dan menjadi simbol identitas budaya kota.

Acara PITO XIV turut dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional di bidang kesehatan THT, seperti: Ketua PP PERHATI-KL, Dr. dr. Yussy Afriani Dewi, Sp.THT-KL(K), Ketua KOMNAS PGPKT, dr. Damayanti Soetjipto, Sp.THT-KL., Letjen TNI (Purn.) dr. Budi Sulistya, Sp.THT-KL., dr. Iin Fatimah Hanis, Sp.THT-KL.

Dengan pengakuan ini, Palopo diharapkan menjadi model nasional kota telinga sehat, menginspirasi daerah lain untuk mengadopsi pendekatan serupa dalam rangka meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pelayanan kesehatan yang berfokus pada pencegahan, edukasi, dan pemerataan akses.

Komentar