Luwu – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Luwu, Hj. Kurniah Patahudding, bersama Ketua Bidang I, Nilasari Dhevy Bijak P, memimpin defile pada pembukaan Jambore Kader PKK dan Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan, yang digelar di Lapangan Merdeka, Watampone, Kabupaten Bone, Jumat (3/10/2025).
Kegiatan yang berlangsung hingga 4 Oktober 2025 tersebut dibuka secara resmi oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman. Dalam sambutannya, Naoemi Octarina selaku perwakilan TP-PKK Provinsi Sulsel menyampaikan apresiasi atas antusiasme luar biasa para peserta jambore yang datang dari berbagai daerah.
Menurut Naoemi, dari 870 peserta yang terdaftar, jumlah yang hadir diperkirakan mencapai 1.200 orang. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ajang silaturahmi dan kreativitas, tetapi juga menjadi wadah penguatan semangat kader PKK dalam mengabdi dan mengedukasi masyarakat.
“Melalui jambore ini, para pengurus dan kader tidak hanya menambah ilmu, tetapi juga pengalaman dalam mendukung program-program prioritas pemerintah,” ujar Naoemi.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Kabupaten Luwu, Hj. Kurniah Patahudding, menyampaikan bahwa momentum Jambore dan HKG PKK menjadi ajang penting untuk memperkokoh kekompakan dan dedikasi para kader.
“Momentum Jambore dan HKG PKK ini kami jadikan sebagai semangat untuk terus bergerak bersama, saling menguatkan, dan menghadirkan manfaat nyata bagi keluarga serta masyarakat,” tuturnya.
Dalam arahannya, Gubernur Andi Sudirman Sulaiman juga menyoroti dampak positif penyelenggaraan kegiatan tersebut terhadap perekonomian lokal. Ia menilai perputaran uang selama jambore dapat mencapai miliaran rupiah.
“Kalau ada sekitar 2.000 tamu datang ke Bone dengan belanja rata-rata Rp1 juta selama tiga hari, maka uang yang berputar bisa mencapai Rp2–3 miliar. Ini memberi manfaat besar bagi pelaku UMKM,” ungkap Gubernur.
Ia menambahkan bahwa setiap kabupaten/kota di Sulsel telah mendapatkan alokasi anggaran Rp500 juta untuk mendukung pengembangan UMKM dan mendorong keterlibatan TP-PKK dalam pemanfaatannya.















Komentar