Palopo, – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palopo menggelar reses masa persidangan II tahun sidang 2024-2025. Reses tersebut berlangsung di Kecamatan Wara dan dihadiri oleh tujuh anggota DPRD dari Daerah Pemilihan (Dapil) 1, yang mendengarkan langsung aspirasi masyarakat dari enam kelurahan.
Salah satu permasalahan utama yang disampaikan warga adalah banjir yang kerap terjadi setiap musim hujan. Beberapa kelurahan di Kecamatan Wara menjadi langganan banjir, sehingga masyarakat berharap pemerintah dapat menyelesaikan permasalahan ini hingga ke akar penyebabnya.
Menanggapi keluhan tersebut, Wakil Ketua II DPRD Palopo, Alfri Jamil, menyampaikan bahwa DPRD dan Pemerintah Daerah melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) tengah mengupayakan langkah-langkah untuk mengatasi genangan banjir di sejumlah titik di Kota Palopo, khususnya di Kecamatan Wara.
“Kami memahami bahwa penanganan banjir memerlukan anggaran yang besar, sehingga bersama tim konsultan, Dinas PU sedang merancang solusi agar banjir tidak lagi terjadi, baik akibat hujan lokal maupun kiriman dari hulu ke hilir,” jelas Alfri Jamil.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa penanganan banjir menjadi salah satu prioritas DPRD dan pemerintah daerah. DPRD akan terus berkoordinasi dengan pemerintah kota serta pihak terkait guna memastikan tersedianya anggaran yang cukup untuk menangani permasalahan tersebut.
“DPRD bersama Pemkot akan berkoordinasi dengan pemangku kebijakan agar anggaran untuk penanganan banjir dapat dipenuhi,” tutupnya.
Komentar