Bupati Luwu Utara Tinjau Lokasi Banjir di Desa Lembang-lembang, Janjikan Penanganan Komprehensif

Daerah2140 Dilihat

Luwu Utara – Bupati Luwu Utara, Andi Abdullah Rahim, bersama Wakil Bupati Luwu Utara, Jumail Mappile, melakukan peninjauan langsung ke lokasi banjir di Desa Lembang-lembang, Kecamatan Baebunta Selatan, pada Sabtu (8/3). Banjir ini telah melanda wilayah tersebut selama kurang lebih satu tahun akibat jebolnya tanggul Sungai Rongkong.

Pengerjaan Tanggul Belum Tuntas, Pemkab Luwu Utara Terus Berkoordinasi

Dalam kunjungannya, Andi Rahim menyampaikan bahwa pengerjaan tanggul sebenarnya sudah berjalan, namun belum tuntas. Oleh karena itu, pihaknya akan terus berkomunikasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) yang memiliki kewenangan dalam proyek tersebut agar tanggul segera diselesaikan.

“Kita akan terus berkoordinasi dengan pihak balai agar penyelesaian tanggul ini bisa dipercepat, sehingga air yang meluap bisa segera teratasi,” ujar Andi Rahim.

Solusi Jangka Panjang: Pengerukan Sungai Rongkong

Selain penyelesaian tanggul, Bupati Luwu Utara menegaskan bahwa langkah jangka panjang yang diperlukan adalah pengerukan Sungai Rongkong. Sungai ini dinilai mengalami pendangkalan sehingga permukaan airnya hampir setara dengan daratan, meningkatkan risiko banjir.

“Bapak Gubernur Sulawesi Selatan telah menyarankan kami untuk menghubungi pemerintah Kalimantan Selatan yang memiliki kapal keruk pasir. Dalam waktu dekat, kami akan berkomunikasi dengan pihak tersebut. Gubernur juga berjanji bahwa Pemerintah Provinsi siap membantu dalam pengerukan sungai,” jelas Andi Rahim, yang baru dilantik sebagai Bupati pada 20 Februari lalu.

Ia juga menambahkan bahwa Pemkab Luwu Utara akan terus berupaya berkomunikasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) agar penanganan banjir Sungai Rongkong dapat diselesaikan secara menyeluruh.

Bantuan Pangan dan Jaminan Ibadah Selama Ramadhan

Sebagai langkah jangka pendek, Pemerintah Kabupaten Luwu Utara telah menyalurkan bantuan pangan bagi warga terdampak. Bantuan tersebut berupa beras, telur, mie instan, air minum, serta kasur tidur. Hal ini dilakukan karena sebagian warga memilih untuk tetap bertahan di rumah mereka meskipun terdampak banjir.

Selain itu, Pemkab juga memastikan warga yang sedang berpuasa mendapatkan makanan berbuka yang akan dipusatkan di Masjid Dadeko.

“Kita ingin memastikan warga dapat menjalankan ibadah dengan baik selama bulan suci Ramadhan,” pungkas Andi Rahim.

Kesimpulan

Bupati Luwu Utara beserta jajaran pemerintah daerah berkomitmen untuk menangani banjir di Desa Lembang-lembang dengan berbagai langkah strategis, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Dengan adanya bantuan pangan dan rencana pengerukan Sungai Rongkong, diharapkan permasalahan banjir ini dapat segera teratasi dan tidak berlarut-larut.

Komentar