Magelang – Presiden Republik Prancis, Emmanuel Macron, menyampaikan kekaguman mendalam terhadap keindahan dan nilai spiritual Candi Borobudur saat melakukan kunjungan istimewa ke situs warisan budaya dunia tersebut di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kenegaraan Presiden Macron ke Indonesia bersama Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Di tengah panorama pegunungan dan kemegahan arsitektur kuno yang telah berdiri selama lebih dari seribu tahun, Presiden Macron mengungkapkan refleksi spiritual dan kulturalnya atas kehadiran Candi Borobudur. Ia menilai candi ini sebagai sebuah adikarya spiritual dan arsitektur yang menjadi bukti keunggulan budaya Indonesia.
“Candi Borobudur yang dipakai sebagai tempat ibadah adalah sebuah adikarya spiritual arsitektur yang menunjukkan keunggulan Indonesia,” ujar Macron seusai melakukan tur keliling candi.
Menurut Presiden Macron, keberadaan Borobudur yang telah berdiri sejak abad ke-8 Masehi dan masih berperan penting hingga kini menunjukkan kekuatan budaya Indonesia yang menginspirasi bukan hanya di Asia Tenggara, tetapi juga di panggung dunia.
“Borobudur adalah demonstrasi pengaruh budaya Indonesia yang diingatkan di sini,” tambahnya.
Lebih jauh, Presiden Macron menyoroti makna spiritual Borobudur yang tetap relevan dan menjadi tempat ibadah bagi ratusan ribu orang. Ia menilai candi ini tidak hanya berfungsi sebagai destinasi wisata sejarah, tetapi juga sebagai simbol nilai universal seperti toleransi dan rasa hormat yang diusung oleh bangsa Indonesia.
“Borobudur menurut saya adalah tempat ibadah, dan ratusan ribu orang datang untuk beribadah di sini. Ini menunjukkan pesan universal tentang toleransi dan rasa hormat yang disampaikan Indonesia,” jelas Macron.
Presiden Macron juga memberikan apresiasi tinggi terhadap kerja sama antara pemerintah Indonesia dan UNESCO dalam pelestarian Borobudur. Kolaborasi ini dianggap sebagai simbol keberhasilan multilateralisme dan semangat kemitraan internasional.
“Borobudur adalah kesaksian dari kelebihan multilateralisme dan semangat kemitraan, dimana pemerintah Indonesia bersama UNESCO berhasil melestarikan candi ini dan mendaftarkannya sebagai warisan budaya dunia,” kata Macron.
Presiden Prancis menutup kunjungannya dengan menyampaikan penghormatan terhadap kekayaan sejarah dan artistik Indonesia yang tidak hanya menjadi kebanggaan nasional, tetapi juga sumber inspirasi bagi dunia.
“Di tempat ini saya ingin menyampaikan rasa hormat dan kekaguman mendalam terhadap kekayaan sejarah, artistik, dan budaya Indonesia. Candi Borobudur bukan hanya monumen, tetapi lambang keunggulan manusia dan inspirasi untuk seluruh dunia,” pungkasnya.
Kunjungan Presiden Emmanuel Macron ke Candi Borobudur ini semakin memperkuat diplomasi budaya antara Indonesia dan Prancis, menjadikan Borobudur sebagai simbol persahabatan dan titik temu peradaban antarbangsa.
Komentar