Luwu Utara – Bupati Luwu Utara, Andi Abdullah Rahim, bersama jajaran Pemerintah Daerah turun langsung meninjau wilayah terdampak banjir di Desa Pattimang, Kecamatan Malangke, pada Selasa (18/3). Dalam kunjungan tersebut, pemerintah juga menyerahkan berbagai bantuan kepada warga yang terkena dampak banjir.
Banjir yang melanda Kecamatan Malangke, khususnya Desa Pattimang, disebabkan oleh meluapnya Sungai Baliase dan Sungai Masamba yang bertemu di wilayah Polewali. Luapan air ini terjadi akibat jebolnya tanggul di daerah Baliase, sehingga debit air meningkat drastis dan melebihi kapasitas Sungai Masamba.
Bantuan untuk Warga Terdampak Bupati Andi Rahim menyatakan bahwa pemerintah daerah hadir untuk memberikan bantuan sekaligus melihat langsung kondisi warga. Bantuan yang disalurkan meliputi kebutuhan pangan seperti beras, mi instan, telur, pakaian bayi, selimut, makanan siap saji, serta obat-obatan dan kasur tidur.
“Dari hasil asesmen, kami melihat bahwa warga sangat membutuhkan air bersih. Insya Allah, kita akan menyediakan galon dan mobil tangki untuk memenuhi kebutuhan air bersih di sini,” ujar Andi Rahim.
Penanganan Infrastruktur Terdampak Selain berdampak pada warga, banjir juga mengancam infrastruktur di wilayah ini. Jalan utama yang menjadi akses lintas kecamatan harus segera ditangani agar tidak mengalami kerusakan lebih parah.
“Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (PUTRPKP2) beserta timnya telah melakukan asesmen untuk menentukan pola penanganan jalan di Kecamatan Malangke, khususnya di Desa Pattimang. Kami akan segera menurunkan alat berat untuk menangani beberapa titik jalan yang terdampak,” jelas Bupati Andi Rahim.
Pemerintah juga akan meninjau pola kerja Dinas PUTRPKP2 dengan alat berat untuk mengatur aliran air agar tidak seluruhnya mengalir ke Sungai Masamba.
Perhatian Khusus bagi Warga yang Berpuasa Selain bantuan logistik, Pemerintah Kabupaten Luwu Utara juga memastikan warga yang menjalankan ibadah puasa tetap mendapatkan perhatian. Pemda akan menyediakan makanan berbuka puasa yang akan dipusatkan di enam masjid di Kecamatan Malangke.
“Kami ingin memastikan warga tetap dapat menjalankan ibadah puasa dengan baik selama bulan suci Ramadan ini,” pungkas Bupati Andi Abdullah Rahim.
Langkah tanggap darurat ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam membantu warganya menghadapi bencana serta memastikan pemulihan berjalan cepat dan optimal.
Komentar