Gerakan Pangan Murah di Luwu Utara, Bupati Andi Rahim Dorong Tanaman Rumahan

Daerah2452 Dilihat

Luwu Utara – Pemerintah Kabupaten Luwu Utara melalui Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) sebagai langkah strategis dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan. Kegiatan ini digelar di Halaman Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Luwu Utara pada Kamis (13/03) dan turut dipantau langsung oleh Bupati Luwu Utara, Andi Abdullah Rahim.

GPM ini diselenggarakan dalam rangka mengantisipasi inflasi daerah menjelang Bulan Suci Ramadan dan Hari Raya Idulfitri tahun 2025. Melalui program ini, masyarakat mendapatkan akses bahan pangan dengan harga lebih terjangkau, sehingga daya beli masyarakat tetap stabil di tengah potensi lonjakan harga.

Dalam sambutannya, Bupati Andi Rahim menekankan pentingnya GPM sebagai upaya sementara dalam menstabilkan harga pangan. Ia juga mendorong masyarakat untuk lebih mandiri dengan menanam tanaman pangan di rumah.

“Bapak/Ibu, kegiatan ini tentu penting sebagai stimulan, tetapi sifatnya sementara. Untuk jangka panjang, kami mendorong Bapak/Ibu menjadi penggerak pemberdayaan tanaman rumahan. Sederhana saja, seperti menanam cabai, tomat, dan terong di halaman rumah masing-masing,” ujar Andi Rahim.

Lebih lanjut, Bupati berharap kegiatan GPM dapat dilaksanakan secara merata di berbagai wilayah, terutama daerah yang sulit dijangkau, guna menghindari disparitas harga yang terlalu tinggi antarwilayah.

“Kami berharap kegiatan ini terus berlanjut dan dapat dilaksanakan di beberapa tempat lain, terutama di daerah-daerah yang memiliki akses sulit. Dengan demikian, tidak ada perbedaan harga yang signifikan di setiap wilayah, tentu dengan mempertimbangkan kondisi yang ada,” jelasnya.

GPM ini mendapat respons positif dari masyarakat yang hadir. Warga mengapresiasi langkah pemerintah dalam memastikan kebutuhan pokok tetap terjangkau di tengah kondisi ekonomi yang dinamis. Dengan adanya gerakan ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya ketahanan pangan dan mulai berkontribusi dengan cara sederhana seperti menanam sendiri kebutuhan sayuran di rumah.

Komentar