Meraih Keberkahan Dalam Sahur

Opini43 Dilihat

Makan sahur dalam konteks puasa, khususnya di bulan Ramadan, lebih dari sekadar memenuhi kebutuhan fisik. Makan sahur, memiliki makna yang lebih dalam, yaitu sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt. Meskipun sahur, dianggap sebagai persiapan tubuh untuk menjalani puasa, Makan sahur, juga merupakan kesempatan untuk meraih keberkahan, baik secara jasmani maupun rohani. Dalam sebuah hadis, Rasulullah saw. bersabda; bahwa sahur itu penuh berkah, dan dianjurkan untuk tidak ditinggalkan meski hanya dengan seteguk air (HR. Bukhari dan Muslim). Keberkahan ini terletak pada dua hal utama. Pertama, makan sahur adalah waktu yang dihadirkan untuk kita berdoa, mengingat Allah, dan menguatkan tubuh dengan makan dan minum, yang penting untuk menjalani ibadah puasa. Kedua, sahur merupakan amalan sunnah yang bisa mendatangkan pahala, asalkan dilakukan dengan niat yang benar.

Namun, keberkahan sahur tidak hanya bergantung pada banyaknya makanan yang kita konsumsi, tetapi juga pada kualitas dan niat kita. Sahur yang bergizi tentu penting untuk membantu tubuh bertahan selama berpuasa, namun yang lebih penting adalah bagaimana kita menghargai momen ini dengan penuh rasa syukur, doa, dan niat yang tulus. Dengan demikian, keberkahan sahur dapat kita raih bukan hanya dari sisi fisik, tetapi juga melalui kedekatan kita dengan Allah Swt, yang menjadikan puasa kita lebih bermakna dan penuh manfaat, baik untuk tubuh maupun jiwa.

Sebagai simpulan, mari kita jadikan momen disetiap sahur kita, sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt, momen untuk mencari keberkahan dari Allah Swt, dan yang terakhir adalah momen untuk risalah diri untuk syukur atas nikmat yang Allah Swt. berikan kepada kita semua. Semoga, dibalik keberkahan sahur menjadi penguat bagi kita bahwa sahur saja penuh dengan keberkahan, terlebih lagi puasa jauh lebih banyak keberkahan di dalamnya. Allahu a’lam bissawab.

Komentar