PALOPO – Penjabat (Pj) Wali Kota Palopo, Drs. H. Firmanza DP, SH., M.Si, menghadiri Konferensi Daerah (Konferda) Luwu Raya Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) Periode 2025-2028 yang diselenggarakan di Hotel Value, Sabtu (15/2/2025).
Konferda ini mengusung tema “PPAT Solid, PPAT Berintegritas, IPPAT Tumbuh Bersama”. Dalam penyampaiannya, Ketua Panitia yang juga Pengurus Daerah Luwu Raya, Najemiah Said, SH., MH., menjelaskan bahwa saat ini IPPAT Luwu Raya memiliki 45 PPAT aktif yang tersebar di empat kabupaten/kota, yakni Kabupaten Luwu dengan 8 PPAT, Kota Palopo 20 PPAT, Kabupaten Luwu Utara 8 PPAT, dan Kabupaten Luwu Timur 7 PPAT. Jumlah ini diperkirakan akan bertambah seiring dengan keluarnya Surat Keputusan dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Konferda ini bertujuan untuk memilih Ketua Pengurus Daerah Luwu Raya IPPAT yang baru, yang pelaksanaannya harus mengikuti Konferensi Wilayah Sulawesi Selatan. Ketua Pengurus Wilayah Sulsel IPPAT, Ansar Amal, SH., M.Kn., dalam sambutannya menekankan bahwa menjadi pengurus daerah bukan hanya soal kesiapan, tetapi juga harus diniatkan sebagai bentuk ibadah agar tugas yang diemban membawa berkah.
Dalam sambutannya, Pj. Wali Kota Palopo, Drs. H. Firmanza DP, SH., M.Si., menyampaikan apresiasi atas terpilihnya Kota Palopo sebagai tuan rumah Konferda IPPAT Luwu Raya. Ia menegaskan bahwa acara ini menjadi momentum penting untuk mengevaluasi dan menyusun langkah strategis dalam meningkatkan kualitas serta profesionalisme PPAT di Luwu Raya.
“Saya berharap IPPAT dapat memberikan kontribusi pemikiran konstruktif kepada Pemerintah Kota Palopo dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang ada. Sebagai mitra pemerintah daerah, IPPAT memiliki peran vital dalam memberikan kepastian hukum di bidang pertanahan. PPAT harus memiliki integritas, ketelitian, dan profesionalisme,” ujarnya.
Lebih lanjut, Firmanza berharap Konferda ini menjadi wadah produktif bagi anggota IPPAT untuk bertukar pikiran, berbagi pengalaman, serta mencari solusi atas berbagai tantangan yang dihadapi. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kota Palopo akan terus mendukung peningkatan profesionalisme dan kualitas pelayanan IPPAT. Dengan sinergi yang baik antara pemerintah daerah, IPPAT, dan seluruh pemangku kepentingan, sistem pertanahan yang modern, transparan, dan akuntabel dapat terwujud.
Turut hadir dalam acara ini Kepala Kantor ATR/BPN Kota Palopo, Kepala Kantor ATR/BPN Kabupaten Luwu, Kepala Kantor ATR/BPN Kabupaten Luwu Utara, Ketua Pengurus Wilayah Sulsel IPPAT, Ketua Pengurus Wilayah Sulsel Ikatan Notaris Indonesia, Majelis Kehormatan Wilayah Sulsel IPPAT, Ketua Pengurus Daerah Luwu Raya IPPAT, serta tamu undangan lainnya.
Komentar