FEBI UIN Palopo Gelar Pameran Kewirausahaan berbasis Ekonomi Kreatif dan Festival Budaya Luwu

Daerah683 Dilihat

Palopo – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo menggelar Festival Budaya Luwu dan Pameran Kewirausahaan Ekonomi Kreatif pada Senin, 22 Desember 2025.

Kegitan itu berlangsung dilingkungan FEBI UIN Palopo, ini merupakan bagian dari rangkaian Ujian Akhir Semester (UAS) mahasiswa.

Kepala Laboratorium dan penanggungjawab Inkubator Bisnis FEBI, Rismayanti, S.E., M.Si., menjelaskan bahwa kegiatan ini menampilkan berbagai produk kreatif mahasiswa, mulai dari kuliner kekinian, kerajinan tangan dan seni budaya Luwu dalam bentuk festival budaya Luwu. Seni budaya menjadi bagian dari ekonomi kreatif. Program ini menjadi salah satu komitmen inkubator bisnis FEBI UIN Palopo dalam menumbuh kembangka kewirusahaan dan ekonomi kreatif sesuai program utama BAPPEDA Kota Palopo dengan tujuan untuk memperluas lapangan kerja.

“Selain sebagai bagian dari UAS, kegiatan ini bertujuan agar produk-produk mahasiswa tidak hanya berkembang di pasar lokal, tetapi mampu menembus pasar nasional bahkan internasional. Kami menargetkan produk inkubasi ini untuk dipersiapkan untuk berkompetisi di Malaysia ke depannya,” ungkap Rismayanti.

Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan penuh dari pimpinan fakultas.

Kegiatan ini pula mendukung program utama BAPPEDA kota palopo yakni menumbuhkembangkan ekonomi kreatif yang dapat memperluas lapangan kerja.

Wakil Dekan I Ilham, S.Ag., M.A., dalam sambutannya mengungkapkan kesan mendalam terhadap pembukaan acara yang menggunakan bahasa Bugis sebagai pengantar. Menurutnya, hal tersebut merupakan pengalaman pertama yang sarat nilai budaya.

“Sinole merupakan makanan khas Luwu yang memiliki makna mendalam. Dari sesuatu yang sederhana, bisa menjadi terkenal dan diterima oleh banyak kalangan. Ini sejalan dengan semangat ekonomi kreatif yang dikembangkan FEBI,” ujarnya.

Ia juga mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini dan berharap Festival Budaya Luwu dapat terus dikembangkan agar tidak tenggelam di tengah pesatnya perkembangan teknologi modern. “Terima kasih atas kerja keras panitia dan mahasiswa. Kegiatan seperti ini sangat penting untuk menjaga identitas budaya sekaligus mendorong kreativitas,” tambahnya.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Wakil Dekan II Dr. Alia Lestari, S.Si., M.Si., para Ketua dan Sekretaris Program Studi, serta seluruh dosen dan tenaga kependidikan (tendik) di lingkungan FEBI UIN Palopo.

Melalui kegiatan ini, FEBI UIN Palopo menegaskan komitmennya dalam mengintegrasikan akademik, budaya, dan kewirausahaan, sekaligus mencetak lulusan yang kreatif, berdaya saing, dan berakar pada kearifan lokal.

Sumber: humas Febi UIN PALOPO

Komentar