Metode Bermain Sambil Belajar Tingkatkan Kreativitas Anak Pra Sekolah

Daerah692 Dilihat

JAKARTA – Pembelajaran anak usia dini tidak harus selalu dilakukan secara formal di dalam kelas. Hal ini diterapkan oleh Mutiara Bunda Kindergarten yang mengimplementasikan metode bermain sambil belajar sebagai strategi utama dalam meningkatkan kreativitas anak pra sekolah.

Melalui metode ini, anak-anak diajak mengikuti berbagai aktivitas bermain edukatif seperti permainan balok, puzzle, bermain peran, kegiatan seni menggambar dan mewarnai, serta eksplorasi alat permainan edukatif lainnya. Seluruh kegiatan dirancang untuk menstimulus daya imajinasi, kemampuan berpikir kreatif, serta keberanian anak dalam mengekspresikan ide.

Guru berperan sebagai fasilitator yang mendampingi anak selama proses bermain berlangsung. Pendekatan ini memungkinkan anak belajar secara aktif tanpa tekanan, sekaligus mendorong interaksi sosial yang positif antar peserta didik.

Berdasarkan hasil pengamatan selama kegiatan berlangsung, anak-anak menunjukkan peningkatan kreativitas yang ditandai dengan kemampuan menciptakan karya sederhana, mengembangkan ide dalam permainan peran, serta meningkatnya rasa percaya diri saat berkomunikasi dengan guru dan teman sebaya.

Kepala Sekolah Ibu Munakhiroh menyampaikan bahwa metode bermain sambil belajar merupakan pendekatan yang sesuai dengan karakteristik anak usia dini. Menurutnya, bermain menjadi sarana utama bagi anak untuk belajar mengenal lingkungan, mengembangkan kreativitas, dan membangun keterampilan sosial sejak dini.

“Dengan suasana belajar yang menyenangkan, anak lebih mudah menyerap pembelajaran dan berani bereksplorasi. Kreativitas mereka tumbuh secara alami,” ujarnya.

Penerapan metode ini diharapkan dapat menjadi model pembelajaran yang efektif dan berkelanjutan dalam pendidikan pra sekolah, sekaligus memperkuat komitmen lembaga dalam menghadirkan pembelajaran yang ramah anak dan berorientasi pada perkembangan holistik.

Komentar